Bunga,
Pantaskah, aku memanggilmu dengan sebutan, bunga?
Mawar memang harum, namun berduri, bunga. Tumbuhan matahari, tampak pesona di pagi dan sore, namun pudar menjelang malam, bunga.
Tumbuhan tai ayam* itu, tampak lesu tak berdaya, (mengapa di sebut tai?), sebutan yang lepas dari nalar, bunga.
Bunga,
Banyak orang baik, namun ternyata ada durinya, bunga. Filosofi Ying dan Yang dari China pandai menguraikannya, bunga.
Bunga,
Banyak orang mengejar popularitas di pagi sampai sore, namun malamnya suka bercumbu dengan pelacur. Syaitan Leviathan sebutannya, bunga.
Bunga,
Banyak orang lesu tak berdaya, mereka di singkirkan dari peradaban, kasihan. "Homo sacer", istilah Yunani yang ditempelkan pada manusia, di eksploitasi ketika lagi krisis, bunga.
Bunga,
Landscape historis macam apa ini?
Peradaban apa yang musti di rancang?
Lepas diri dari tradisi, musnahlah ceritanya, bunga.
Aku sedang bercerita, bunga.
Tentang dunia.
Tentang kehidupan.
Tentang mereka.
Dan tentu juga, tentang kita, bunga.
Qashai Pelupessy
Ambon - Maluku
Selasa, 02 Juni 2020
Komentar
Posting Komentar