Orang Maluku dan sekitarnya, biasa menyebut laki-laki mata keranjang sebagai "mata bilolo". Mata bilolo ditandai adanya sebiji bisul yang timbul di sekitar kelopak mata.
Tak peduli, entah letak bisul itu ada di bawah atau di atas kelopak mata, laki-laki bermata bisul tetap dikatain "mata bilolo". Orang Maluku punya mitos, kalau laki-laki senang lirik cewek-cewek cantik, bisul akan timbul di sekitar kelopak matanya.
Para medis memberi istilah mata bilolo sebagai bintitan. Sedangkan, kata bilolo di ambil dari sejenis hewan laut yang hidupnya di sepanjang pesisir pantai.
Bilolo, biasa di sebut kelomang, istilah Inggrisnya "hermit crab", ini dulu anak-anak kecil suka bermain dengannya.
Bermain dengan bilolo, kita harus tiup dengan kata nge-HAH atau nge-FLUIT tepat di lobang kecilnya. Nanti, hewan bilolo akan keluar, terus kita bisa bermain dengannya.
Hewan bilolo akan keluar sebentar dan masuk lagi ke rumahnya ketika situasinya kurang menyenangkan. Hewan ini sangat sensitif dengan situasi di luar rumahnya.
Itulah mengapa cocok dengan istilah mata bilolo. Laki-laki yang terlalu sensitif dengan dunia luar, lirik cewek-cewek cantik., maka akan timbul bisul di sekitar kelopak matanya.
Ternyata, orang Maluku pandai sekali membedakan antara mana laki-laki mata bilolo dan tidak, hahaha. Tinggal kita lihat saja sekitar kelopak matanya, ada bisul atau tidak.
Bagaimana dengan perempuan yang mengalami mata bilolo? Apakah juga doyan lirik laki-laki ganteng? Sepertinya, iya? Hahaha. Nah, ini penting untuk para cewek-cewek.
Qashai Pelupessy
Maluku - Ambon
Rabu, 08 Juli 2020
Komentar
Posting Komentar